Monday, April 18, 2022

Refleksi Terbimbing Modul 3.1. Pengambilan Keputusan Sebagai Pemimpin Pembelajaran

Refleksi Terbimbing Modul 3.1. Pengambilan Keputusan Sebagai Pemimpin Pembelajaran


Dalam refleksi terbimbing modul 3.1 ini CGP diminta untuk menanggapi pertanyaan-pertanyaan yang ada di LMS untuk merefleksikan pengetahuan, keterampilan, wawasan dan kesadaran baru yang kita peroleh dari pembelajaran modul ini.


Terdapat 8 pertanyaan di LMS dimana CGP diminta untuk menjawab minimal 4 pertanyaan sebagai bahan refleksi CGP.  Berikut hasil refleksi saya:

  1. Bagaimana/sejauh mana pemahaman Anda tentang konsep-konsep yang telah Anda pelajari di modul ini, yaitu: dilema etika dan bujukan moral, 4 paradigma pengambilan keputusan, 3 prinsip pengambilan keputusan, dan 9 langkah pengambilan dan pengujian keputusan. Adakah hal-hal yang menurut Anda di luar dugaan?

Yang saya pahami tentang konsep-konsep di modul ini adalah:

  • Saya dapat memahami praktik keputusan yang berdasarkan prinsip pemimpin pembelajaran

  • Saya dapat mengidentifikasi jenis-jenis paradigma dilema etika yang saya hadapi maupun yang dihadapi oleh orang lain

  • Saya dapat memahami 3 (tiga) prinsip yang dapat dilakukan untuk membuat keputusan dalam dilema pengambilan keputusan.

  • Saya dapat menerapkan 9 langkah pengambilan dan pengujian keputusan yang diambil dalam dilema pengambilan keputusan


Hal yang diluar dugaan: bahwa ternyata saat menerapkan 9 langkah pengambilan keputusan itu, kita bisa saja mendapatkan opsi trilemma, pilihan yang bahkan tidak terpikirkan sebelumnya. Dan bisa saja itu pilihan itu menjadi keputusan yang diambil


  1. Tuliskan pengalaman Anda dalam menggunakan ketiga materi tersebut dalam proses Anda mengambil keputusan dalam situasi dilema etika yang Anda hadapi selama ini.  Anda dapat juga menulis tentang sebuah situasi dilema etika yang dihadapi oleh orang lain serta keputusan yang diambil. Berilah ulasan berdasarkan 3 materi yang telah Anda pelajari di modul ini.


Saya menggunakan ketiga materi itu dalam proses saya mengambil keputusan dalam situasi dilema etika yang dihadapi rekan saya berikut ini:


Pak Deo adalah seorang kepala sekolah di salah satu sekolah di Humbang Hasundutan. Dia dihadapkan pada dua pilihan yang sama-sama benar. Di sekolah tempat dia bertugas, ada 10 guru terhalang mengajukan kenaikan pangkat karena tidak mengerti cara menyusun laporan PTK. Mereka bahkan sudah terlambat mengusulkan kenaikan pangkat mereka selama 6 tahun. Kesepuluh guru itu mengajukan permohonan kepada kepala sekolah supaya mendatangkan narasumber dari luar sekolah untuk memfasilitasi mereka cara membuat laporan PTK dengan menganggarkan kegiatan tersebut di Dana BOS, Padahal, sebelumnya,  pengajuan RKS Dana BOS sudah disetujui oleh Dinas Pendidikan Kabupaten. Untuk perubahan RKS Dana Bos kemungkinan besar hanya bisa dilakukan di tahun berikutnya. Keputusan seperti apa yang akan diambil oleh Pak Deo tersebut?


Berikut ini ulasan berdasarkan 3 materi tersebut:


Paradigma yang digunakan adalah Kebenaran lawan Kesetiaan

Prinsip yang mendasari keputusan yang diambil Berpikir Berbasis Peraturan

Tahapan pengujian terhadap kasus:

Langkah 1:Mengenali nilai nilai yang saling bertentangan:

  • Benar jika menjalankan kegiatan sesuai dengan RKS yang sudah disetujui oleh  Dinas Pendidikan (Kebenaran)
  • Benar jika memenuhi permohonan rekan guru (Kesetiaan) 


Langkah 2:Menentukan siapa yang terlibat dalam situasi ini

Kepala Sekolah, Guru, Bendahara dana BOS


Langkah 3: Kumpulkan fakta-fakta yang relevan dengan situasi ini

  • Sepuluh guru terhalang naik pangkat selama 6 tahun karena tidak paham cara menyusun laporan PTK
  • Sepuluh guru tersebut memohon untuk mendatangkan narasumber dari luar sekolah, dan kegiatannya ditampung di Dana BOS
  • RKS dana BOS sudah disetujui Dinas Pendidikan sebelum permohonan terkait mengundang narasumber tersebut.
  • Perubahan RKS kemungkinan besar hanya bisa dilakukan di tahun berikutnya.

Langkah 4:Pengujian benar atau salah

  • Uji Legal: Benar jika mengikuti kegiatan yang sudah tertuang di RKS, Salah jika merubah kegiatan yang sudah tertuang di RKS
  • Uji Regulasi: Benar jika mengikuti kegiatan yang sudah tertuang di RKS, Salah jika merubah kegiatan yang sudah tertuang di RKS
  • Uji Intuisi: Benar jika mengikuti kegiatan yang sudah tertuang di RKS, Salah jika merubah kegiatan yang sudah tertuang di RKS
  • Uji Publikasi:Benar jika mengikuti kegiatan yang sudah tertuang di RKS, Salah jika merubah kegiatan yang sudah tertuang di RKS
  • Uji Panutan:Benar jika mengikuti kegiatan yang sudah tertuang di RKS, Salah jika merubah kegiatan yang sudah tertuang di RKS


Langkah 5:Pengujian Paradigma Benar Lawan Benar

Kebenaran lawan Kesetiaan (Truth vs Loyalty)


Langkah 6:Melakukan Prinsip Resolusi

Berpikir Berbasis Peraturan (Rule-Based Thinking)


Langkah 7:Investigasi Opsi Trilema

Opsi di luar 2 pilihan tersebut: 

  • Menganggarkan dana untuk mengundang narasumber tersebut di jadwal perubahan RKS berikutnya
  • Mendorong guru-guru yang sudah mahir membuat laporan PTK untuk aktif berbagi secara informal dengan guru-guru yang belum tahu tersebut menunggu undangan untuk narasumber bisa dianggarkanLangkah

Langkah 8: Buat Keputusan

Keputusan yang diambil: Menolak permintaan guru untuk mengundang narasumber selama RKS belum bisa diubah


Langkah 9:Lihat lagi keputusan dan refleksikan

Keputusan yang diambil sudah tepat dengan menggunakan paradigma Kebenaran lawan Kesetiaan dan melandaskan prinsip berbasis peraturan. Opsi trilema muncul saat menerapkan 9 langkah pengambilan dan pengujian keputusan yang tidak terpikirkan sebelumnya.



  1. Sebelum mempelajari modul ini, pernahkah Anda menerapkan pengambilan keputusan sebagai pemimpin pembelajaran dalam situasi moral dilema? Kalau pernah, apa bedanya dengan apa yang Anda pelajari di modul ini?

Pernah. Perbedaannya adalah sebelumnya saya tidak memiliki konfirmasi dari benar tidaknya keputusan yang saya ambil. Saya merasa tidak memiliki dasar dalam pengambilan keputusan. Tidak ada panduan yang saya ikuti.  Hal itu membuat saya tidak percaya diri dengan keputusan yang sudah saya ambil tersebut. Di modul ini saya memiliki panduan untuk mengambil keputusan yang tepat. Saya menjadi paham jenis-jenis paradigma dilema etika, prinsip membuat keputusan dalam dilema pengambilan keputusan dan penerapan 9 langkah pengambilan dan pengujian keputusan.


  1. Bagaimana dampak mempelajari materi ini buat Anda, perubahan  apa yang terjadi pada cara Anda dalam mengambil keputusan sebelum dan sesudah mengikuti pembelajaran modul ini?

Materi ini memberi saya pemahaman tentang cara mengambil keputusan. Mengambil keputusan yang tepat merupakan kemampuan yang harus dimiliki oleh seorang guru. Materi ini memberi dampak bagi saya terkait cara saya mengambil keputusan. Di materi ini, saya belajar menerapkan panduan pengambilan dan pengujian keputusan.Saya tidak gegabah atau terburu-buru lagi mengambil keputusan. Setelah saya menentukan keputusan saya, saya tidak pernah merasa tidak nyaman lagi atau ragu-ragu, karena keputusan yang saya ambil sudah melewati panduan 9 langkah pengambilan dan pengujian keputusan. Langkah ini juga melatih kesadaran penuh saya saat mengambil keputusan. Saya menjadi tenang dan fokus saat melakukan pengambilan keputusan. 


No comments:

Post a Comment

Lokakarya 7 Program Pendidikan Guru Penggerak (PGP) Angkatan 4

Lokakarya 7 Program Pendidikan Guru Penggerak (PGP) Angkatan 4 yang mengusung tema Festival Panen Hasil Belajar di Kabupaten Humbang Hasundu...